Balita Belajar Berteman, Bagaimana Mengarahkan dengan Tepat?

Balita Belajar Berteman, Bagaimana Mengarahkan dengan Tepat? – Trik mengajar batita belajar berteman penting lho bunda. Manusia adalah makhluk sosial yang selalu membutuhkan manusia lainnya. Berteman adalah tahap sosialisasi yang perlu dilewati anak dengan baik agar kelak ia tak mengalami kesulitan berinteraksi dengan orang lain. Anak yang dapat berteman dengan baik umumnya menjadi pribadi yang dapat diterima dengan baik dalam masyarakat. Tentunya kita ingin anak-anak kita tumbuh menjadi pribadi yang menyenangkan bukan?

Kapan Batita Belajar Berteman?

www.merries.co.id
www.merries.co.id

Sebenarnya saat usianya menginjak 1 tahun anak sudah memiliki kemampuan dasar untuk bersosialisasi. Ia telah menyadari kehadiran orang lain dan mulai dapat berinteraksi dengan cara tersenyum dan lain-lain. Ia mulai memahami bahasa tubuh dasar, namun kemampuan bicaranya masih terbatas.

Jadi di usia ini kita memang belum bisa berharap banyak karena pola hubungan dengan orang lain/berteman juga masih terbatas.Saat usianya menginjak 2 tahun, kemampuan eksplorasi anak terhadap lingkungannya makin berkembang. Hal ini juga akan membuat anak makin tertarik untuk berhubungan dengan orang lain. Kemampuan anak dalam berkomunikasi secara verbal juga makin baik.

Hal-Hal Penting Saat Batita Belajar Berteman

www.merries.co.id
www.merries.co.id

Pada fase awal sosialisasi batita terbatas pada orang-orang yang ada dalam lingkup rumahnya. Memang perkembangan kognisi anak di usia ini juga sedang dalam tahap perkembangan sehingga ia belum mampu mengenali terlalu banyak orang. Anak semakin sulit mengingat jika setting pertemuannya juga berbeda-beda.

Usia 2 tahun karakter anak masih “egosentris” dan belum dapat menilai suatu hal atau kondisi dari sudut pandang orang lain. Jadi tak perlu heran anak usia 2 tahun belum bisa menerapkan “bermain bersama teman” dalam arti yang sesungguhnya. Disini anak memang bermain di tempat dan waktu yang sama dengan temannya tapi masing-masing asyik dengan mainan yang dipilihnya.

Tapi anda sebaiknya mulai mencoba mengenalkan si kecil dengan rekan sebayanya. Latihan ini akan membuatnya terbiasa berinteraksi dengan orang lain. Anak juga akan belajar mengambil keputusan sederhana, semisal memilih permainan dan bagaimana memainkannya.

Hal penting lain yang dapat dipelajari oleh si kecil adalah berperilaku yang dapat diterima oleh orang lain, terutama rekan-rekan sebayanya. Di rumah batita umumnya selalu dituruti keinginannya dan orang lain di sekitarnya cenderung mengalah. Namun dengan belajar berteman, anak anda belajar menimbang rasa agar tercipta suasana bermain yang menyenangkan.

Anda mungkin tak menyadari bahwa kondisi ini akan membantu anak membangun karakternya sendiri. Pemahaman anak mengenai norma sosial akan sangat berperan saat ia berinteraksi dengan orang lain kelak di kemudian hari. Sekalipun si kecil bermain dengan temannya, anda tetap dapat memanfaatkan kegiatan bermain sebagai sarana merangsang tumbuh kembang batita.

Ada beberapa tips bermain untuk batita yang dapat anda praktekkan agar acara belajar sambil bermain dapat berlangsung secara efektif. Nah sekarang anda sudah siap kan menemani batita belajar berteman.

Leave a Comment