Jenis olahraga yang mengutamakan kekuatan otot ini cukup banyak diminati di Indonesia. Olahraga ini sudah dikenal sejak zaman dahulu di masa Yunani kuno, dan hingga saat ini olahraga atletik tetap banyak diminati, bahkan mungkin semakin banyak. Atletik merupakan cabang olahraga yang pertama kali dipertandingkan pada tahun 776 sebelum masehi.
Dalam pertandingannya, olahraga atletik dimainkan bersama beberapa orang baik secara beregu maupun perorangan. Contoh cabang dari olahraga atletik yang dimainkan satu lawan satu seperti tinju, sumo, silat, dan sebagainya. Untuk mengetahui lebih detail mengenai olahraga atletik, berikut penjelasannya.
Tolak Peluru
Jenis olahraga yang identik dengan lempar beban ini cukup banyak diminati. Pada umumnya benda yang digunakan untuk menolak seperti bola besi. Tolak peluru sendiri adalah bentuk olahraga yang dilakukan dengan cara menolak peluru atau logam berbentuk bundar yang mirip dengan peluru.
Penilaian dalam olahraga ini tergantung sejauh mana peluru mendarat, semakin jauh maka semakin bagus. Namun dalam setiap pelemparan harus memenuhi peraturan yang berlaku yaitu peluru tidak boleh keluar dari garis lingkaran.
Lari
Merupakan jenis olahraga yang paling mudah dilakukan oleh setiap orang yang berkeinginan. Tidak membutuhkan alat, hanya butuh kekuatan tubuh dan strategi tepat untuk bisa memenangkan pertandingan. Lari biasa dilakukan untuk memenuhi kebutuhan kesehatan seperti kebugaran jasmani. Ada beberapa cabang olahraga lari seperti, marathon, lari estafet, sprint.
Memanah
Inilah salah satu jenis olahraga yang dianjurkan nabi Muhammad pada umatnya. Meskipun terkesan kuno, tapi memanah ternyata memberi banyak manfaat untuk kesehatan tubuh terutama fokus dan konsentrasi tinggi. Penilaian pada olahraga ini tergantung pada keakuratan anak panah yang menancap pada papan yang biasanya merupakan titik pusat papan. Semakin akurat, maka nilai akan semakin besar.
Angkat Besi
Olahraga tingkat berat yang mengutamakan kekuatan otot ini diharuskan menggunakan tenaga super kuat untuk dapat mengangkat besi. Pengangkatan besi dilakukan oleh kedua tangan dan diangkat hingga ke atas kepala. Semakin besar beban yang mampu diangkat, maka nilai akan semakin besar. Apakah langsung terangkat dengan satu gerakan atau masih membutuhkan jeda untuk mampu mengangkatnya.
Menembak
Menembak memberikan manfaat besar terhadap kerja otak terutama dalam hal konsentrasi, tak jauh berbeda dengan memanah. Hanya saja menembak menggunakan peralatan yang lebih modern yang terkesan lebih menyenangkan. Poin penilaian berdasarkan akurasi menembak papan apakah tepat atau sebaliknya.
Lompat Tinggi
Lompat tinggi merupakan cabang olahraga atletik yang membutuhkan kelenturan tubuh. Olahraga ini dilakukan dengan cara melompati mistar dengan ketinggian tertentu. Dalam melakukan lompatan, tubuh tidak boleh menyentuh mistar, bila menyentuh mistar maka dinyatakan gagal.
Lompat Jauh
Lompat jauh hanya membutuhkan kekuatan kaki. Para profesional dalam cabang olahraga ini selalu berupaya untuk terus melatih dan menambah kekuatan kakinya agar mendapatkan lompatan yang kian jauh. Biasanya mereka dapat melompat sejauh 5 meter sampai 7 meter.
Lompat Indah
Hampir sama dengan lompat tinggi, hanya saja selama proses pelompatan di udara, harus melakukan gaya-gaya indah yang membuat lompatan kian mempesona. Olahraga ini menggabungkan antara akrobatik di udara dengan lompatan. Gerakan indah tersebut harus dilakukan sebelum jatuh ke kolam.
Lompat Galah
Lompat galah tak jauh berbeda dengan lompat tinggi yang harus melewati mistar melintang. Pada lompat galah diperbolehkan menggunakan tongkat atau galah agar lompatan semakin tinggi dan jarak pun semakin jauh.
Lempar Lembing
Merupakan cabang atletik yang mengutamakan ketrampilan dalam melempar lembing yang mampu menempuh jarak tertentu. Meskipun begitu olahraga ini juga membutuhkan strategi agar lemparan semakin jauh. Agar mendapatkan lemparan terjauh maka dibutuhkan keseimbangan antara kekuatan, teknik, dan kecepatan. Perhitungan pada olahraga ini ditentukan oleh jarak lemparan yang dihitung dari jarak tancapan ujung lemping yang dilemparkan.